Metode Menggoreng tanpa Minyak, Selain Kerupuk ada juga Makanan Lainnya, lho! Apa Sajakah Itu? Simak Ulasannya di Bawah ini!

5 Tips Menggoreng Kerupuk Oranye Anti Gagal

Biasanya kerupuk menjadi makanan atau camilan yang digoreng dengan membutuhkan banyak minyak. Tetapi, ketika kondisi minyak menjadi langka dan mahal sampai beberapa waktu yang lalu viral ada warganet yang membuat video menunjukkan memasak makanan dengan menggoreng tanpa minyak. Kerupuk yang renyah dapat dijadikan lauk makan atau camilan.

Umumnya, kunci menggoreng kerupuk yang mengembang adalah menggunakan minyak banyak. namun, ternyata, sebenarnya kerupuk dapat digoreng tanpa minyak, yaitu dengan menggunakan pasir dan microwave. Nah, lalu seperti apa cara menggoreng kerupuk tanpa minyak tersebut? Yuk simak ulasannya berikut ini!

 

Pilihlah kerupuk yang bagus 

Sebelum Anda mulai menggoreng, pastikan Anda memilih kerupuk yang bagus supaya mekar dan juga tidak bantat. Nah, ciri dare kerupuk yang bagus adalah tidak tengik atau apek.

  1. Metode goreng dengan menggunakan pasir

Menggunakan pasir merupakan salah satu cara menggoreng kerupuk tanpa minyak. Tetapi perlu diketahui bahwa tak semua kerupuk cocok digoreng dengan metode ini, karena rasa dan bahannya berbeda-beda.  Jenis kerupuk yang cocok digoreng dengan pasir tersebut adalah kerupuk pasir. Sama dengan namanya, jenis kerupuk yang satu ini dapat mengembang sempurna walau ‘digoreng’ dengan menggunakan pasir.

Nah, salah satu kerupuk pasir yang popular adalah kerupuk melarat khas Cirebon. Metode goreng dengan menggunakan pasir cukup mudah, lebih mirip seperti menyangrai. Caranya sebelum menggoreng kerupuk, cucilah pasir terlebih dulu hingga bersih kemudian panaskan di atas wajan tanah liat.  Nah, setelah benar-benar panas, kemudian masukkan kerupuk dan aduk berulang kali hingga matang dan mengembang sempurna. Apabila sudah, pasir untuk menggoreng kerupuk jangan dibuang, lebih baik disimpan untuk Anda gunakan di lain waktu.

  1. Menggunakan microwave

Jika dirasa memakai pasir cukup merepotkan, maka Anda dapat menggoreng kerupuk dengan menggunakan microwave.  Caranya, yaitu atur kerupuk di dalam microwave dan beri jarak satu dengan lainnya. Lalu, panggang di suhu sekitar 60 derajat hingga beberapa detik sampai kerupuk mengembang.

Metode Memasak dengan Pasir Selain Kerupuk

Metode memasak dengan menggunakan pasir, atau lazim disebut dengan sangrai, adalah cara memasak tradisional yang masih banyak ditemukan di beberapa penjuru Indonesia. Ternyata pasir tak hanya berguna sebagai material bangunan saja, namun juga bisa dimanfaatkan sebagai media memasak. Butiran pasir tersebut dapat menyerap panas, dan mencegah makanan menempel di permukaan wajan karena lengket.

 

Di samping itu, memasak menggunakan pasir juga diklaim lebih sehat karena rendah kolesterol. Metode ini umumnya digunakan untuk memasak kerupuk seperti yang telah diulas di atas. Ternyata, selain kerupuk, masih ada beberapa makanan lain yang bisa dimasak dengan pasir, diantaranya:

 

  • Ikan

Metode memasak dengan pasir tak hanya ada di Indonesia, namun juga di India. Pasir tersebut kerap digunakan sebagai pengganti minyak untuk menggoreng ikan. Caranya, sebelum digoreng, ikan terlebih dahulu direndam dalam bumbu, lalu dibalut menggunakan daun pisang.

Setelahnya, bungkusan daun berisi ikan itu diletakkan di atas pasir yang berada di dalam wajan, dan ditutup kembali menggunakan pasir lagi hingga seluruh bungkusan terpendam di dalamnya. Cara memasak dengan metode pasir ini juga masih menggunakan kayu bakar sebagai sumber api yang diletakkan di bagian bawah wajan dan di atas tumpukan pasir. Dengan demikian, sajian ikan akan matang dengan merata.

 

  • Nasi

Di samping ikan, orang India juga kerap memasak nasi menggunakan media pasir. Tetapi, nasi yang dimasak bukanlah yang bertekstur lembut seperti yang biasa kita makan sebagai menu utama, tetapi nasi renyah dan garing yang mirip dengan popcorn. Proses pembuatan nasinya pun sangatlah singkat, yaitu hanya membutuhkan waktu kurang lebih satu menit.

Caranya, butiran beras mentah dimasukkan ke dalam pasir hitam, kemudian diaduk-aduk hingga mengembang. Sesudahnya, nasi tersebut diangkat menggunakan semacam tampah atau saringan besar, kemudian diayak untuk memisahkan pasir yang ikut tercampur.